tadi,
aku menengadah menatap angkasa,
mencari bulir-bulir senja…
mencoba bertanya dimana letak cin[t]a…
seluruh inderaku mengejang menanti pertanda…
namun,
hingga bumi dibanjiri jingga…
hanya desau angin yang meraja……
|
Copyright © 2010 this is mee! & the way i am
Supported by SUV Reviews, Bed in a Bag
Designed by Splashy Blogger Templates
4 comments:
sepertinya cinta terlalu malu untuk keluar dari persembunyiannya,.. ataukah dia enggan memberi tahu jika kita hanya sekedar bertanya??? ^^
@armae: hmm...mungkin memang tak perlu bertanya tapi cukup dengan merasa ;D
rasanya cinta terlahir untuk transparan, tak berwujud, tak berwarna.
hanya saja cinta itu mampu dirasa dan dicerna secara nyata oleh hati.
dia terbentuk dari kembang gula jiwa yang termanis dan mampu menggetarkan sanubari. :D
sekali lagi, aku suka diksinya, mee. :D
@arai: like part: kembang gula jiwa yang termanis, coz aq suka gulali hehehehehe ;P
makasih yow bwt apresiasiny \(^O^)
Post a Comment