Ksatria Malam,

sudah malam ketiga aku tak menjumpaimu,

padahal sudah sedari jingga memudar ku tunggu,

mencarimu di balik bayang-bayang malam…

mengharap hadirmu saat menyibak selimut mimpi…

tak luput ku tengok sudut-sudut lelap…

tapi,

kau lenyap tak berjejak!

dimana kamu???

jangan katakan!

jika kamu bersembunyi dariku, di dunia yang lebih tinggi dari menara,

merangkum semua kegelisahanku dari balik jubah hitam,

wahai ksatria malam……

_04280411@00:20_

Selubung Pekat,

malam menjadi mengerikan…

manakala bukan mimpi menenangkan yang dihadirkan...

melainkan,

tatap mata nanar yang mencoba menyibak selubung pekat…

_03270411@23:50_

keabadian,

berusaha menipu putaran waktu

agar aku selalu dapat melihat senyummu,

berusaha menghentikan detik yang berdetak

agar aku bisa lebih lama menatap bening matamu,

berusaha mengalihkan perpindahan senja

agar telingaku puas mendengar renyah tawamu,

berusaha membekukan hari

agar kebersamaan kita tak pernah usai,

namun,

akhirnya,,
aku hanya mampu,,,

membingkai bayangmu dalam keabadian,


di sudut ruang imajiku...

from here

sick,

pening yang mengetuk,

membuatnya ambruk,

tarikan napas yang berat,

membuatnya sedikit meratap,

terbaring sendiri di peraduan malam……

tak bertuan,

ada rindu yang menelusup,

berdesir halus,

menghentak nadi,

samar…

hmm, sepertinya…

rindu yang tak bertuan……

lelap...

kantuk menyelinap nakal ke balik kelopak,

membuatnya terangguk-angguk seirama detak,

kedua lengannya terkulai lemas,

napas hangat terhembus berirama,

lelap......

from here

di sebuah gedung,

merah,

hitam,

putih,

diiringi repetisi,

tawaran popcorn dan minuman bersoda yang menyebalkan...

suara-suara berbisik,

tawa-tawa tertahan,

langkah-langkah tergegas,

berkejaran dengan padam...

from here

_01110411_

LAPAR

rasa lapar,

membuatnya gusar!

membuatnya gahar!

membuatnya sangar!

maaf jendral...

bukan waktunya berkoar-koar!!!

   _01110411_

from here

 

   

just talk,

terkadang kita,

hanya perlu duduk,

berbicara lewat hati,

tanpa hiraukan bising yang mengusik...

from here

_01110411_

sayang kamu gag disini,

sayang kamu gag disini,

di bawah birunya mega...

sayang kamu gag disini,

dikepung literan air asin...

sayang kamu gag disini,

dibelai hembusan angin lembut nan mesra...

sayang kamu gag disini,

dimana mata bebas menjelajah kaki langit...

sayang kamu gag disini,

dikala tarikan nafas terhempas lepas...

sayang kamu gag disini,

menemaniku berdansa dalam simfoni ombak yang menderu...

from here
_07100411_

nafsu membunuh,

pekat,
turun perlahan selimuti malam…
bermesra bersama sofa empuk,
menatap gambar bergerak,
ditemani secangkir cokelat hangat…



detak,
bergerak cepat…
jam dinding yang menyebalkan…
berniat merenggut nikmatnya pekat!






sayang,








terlalu gelap untuk membunuhnya…

tulisan ini sepenuhny di sponsori oleh:

@y! jagoan gembol yg lg asyik nonton rambo

_IHR_

apa warna langit sore tadi?

apa warna langit sore tadi?

apakah jingga membara?

apakah biru nan sendu?

ataukah malah hitam sepekat malam?

tolong,

tolong ceritakan padaku,,,

sebab aku,

tak bisa menatapnya…

sebab aku,

sibuk menghapus jejak-jejak bintang berekor……

dear friend,

ini bukan game yang ketika kau bosan tinggal pencet –pause-

ini bukan game yang ketika kau gagal tinggal pencet –restart-

ini kehidupan nyata kawan!

gag ada jeda untuk mereka yang lengah,

gag ada siaran ulang untuk mereka yang pasrah!

jadi mainkan lakonmu dalam tampilan terbaik!!!

sebab,

ini kehidupan nyata kawan!

sudahlah!

sudahlah!

harap itu sudah musnah,

karena kemarin,

sudah terkubur di bawah kamboja...

mudah-mudahan dia melebur indah dengan tanah,

bukan berubah menjadi bangkai bernanah......

from here